Beranda / Pemrograman / Web / Perbedaan HTML vs XHTML: Panduan Lengkap (Tutorial HTML Part 52)

Perbedaan HTML vs XHTML: Panduan Lengkap (Tutorial HTML Part 52)

Buat kamu yang sering ngoding web, pasti udah nggak asing dengan HTML (HyperText Markup Language). Tapi, pernah dengar tentang XHTML (Extensible HyperText Markup Language)?

Meskipun kelihatannya mirip, HTML dan XHTML punya aturan yang berbeda. XHTML lebih ketat dibanding HTML dan lebih mendekati XML. Nah, di artikel ini kita bakal bahas apa itu XHTML, kenapa penting, dan perbedaannya dengan HTML.

Yuk, langsung simak!


1. Apa itu XHTML?

XHTML (Extensible HyperText Markup Language) adalah versi yang lebih ketat dan terstruktur dari HTML. XHTML dibuat dengan aturan XML, jadi lebih rapi dan mudah dibaca oleh browser serta mesin pencari.

Kalau HTML masih cukup fleksibel (kadang bisa salah tapi tetap jalan), XHTML lebih strict dan harus benar-benar valid.

Panduan Lengkap HTML Forms: Bikin Formulir Keren di Website! (Tutorial HTML Part 53)

Contoh kode HTML biasa:

<p>Ini paragraf pertama  
<p>Ini paragraf kedua
HTML

Kode di atas masih bisa ditampilkan dengan benar di browser, meskipun ada kesalahan (tag <p> tidak ditutup).

Tapi di XHTML, kita harus menutup semua elemen dengan benar, seperti ini:

<p>Ini paragraf pertama</p>  
<p>Ini paragraf kedua</p>
HTML

Jadi, XHTML lebih disiplin dibanding HTML biasa.


2. Kenapa XHTML?

Kenapa kita butuh XHTML? Berikut beberapa alasannya:

Panduan Lengkap HTML URL (Uniform Resource Locator)(Tutorial HTML Part 51)

Lebih rapi & terstruktur → XHTML mengikuti aturan XML, jadi kode lebih bersih.
Lebih kompatibel dengan perangkat modern → Karena lebih ketat, XHTML lebih mudah diinterpretasikan oleh berbagai platform.
Lebih mudah di-maintain → Karena aturannya jelas, kode XHTML lebih gampang dikelola dalam proyek besar.

Meskipun sekarang HTML5 lebih populer, memahami XHTML tetap penting, terutama kalau kamu bekerja dengan sistem yang masih menggunakan standar ini.


3. Perbedaan utama antara HTML dan XHTML

Berikut adalah perbedaan utama antara HTML dan XHTML:

Fitur HTML XHTML
Doctype Opsional Wajib
Penulisan Tag Bisa tidak berurutan Harus berurutan
Menutup Tag Bisa tidak ditutup Harus selalu ditutup
Empty Elements Bisa tanpa `/>` Harus ditulis menggunakan `/>`
Case Sensitivity Bebas (uppercase/lowercase) Harus lowercase
Attribute Quotes Bisa tanpa tanda kutip Harus pakai tanda kutip
Minimized Attributes Bisa Tidak boleh

Jadi, XHTML lebih ketat dibanding HTML, tapi itu yang bikin kode jadi lebih bersih dan terstruktur.


4. XHTML – <!DOCTYPE ....> adalah wajib

Dalam HTML, kita bisa aja nggak mendefinisikan DOCTYPE, tapi di XHTML DOCTYPE wajib ada.

Panduan Lengkap HTML Encoding: Memahami Character Sets (Tutorial HTML Part 50)

Contoh DOCTYPE untuk XHTML 1.0:

<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Strict//EN"  
  "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-strict.dtd">
HTML

Kalau DOCTYPE nggak ada, XHTML bisa dianggap tidak valid!


5. XHTML Elements harus berurutan

Di XHTML, elemen harus ditulis secara berurutan dan berpasangan dengan benar.

Contoh HTML yang salah (tapi masih bisa jalan di browser):

<b><i>Ini teks tebal & miring</b></i>
HTML

Di HTML, kode ini masih bisa ditampilkan dengan benar.

Tapi di XHTML, harus ditulis dengan urutan yang benar:

<b><i>Ini teks tebal & miring</i></b>
HTML

Aturan ini membantu kode tetap bersih dan lebih mudah dibaca.


6. XHTML Elements wajib ditutup

Semua elemen di XHTML wajib ditutup.

Contoh HTML yang salah:

<p>Ini paragraf pertama  
<p>Ini paragraf kedua
HTML

Di HTML, ini masih bisa ditampilkan dengan benar.

Tapi di XHTML, harus ditulis seperti ini:

<p>Ini paragraf pertama</p>  
<p>Ini paragraf kedua</p>
HTML

Jadi, setiap elemen wajib ditutup dengan benar!


7. XHTML Empty Elements Harus ditutup

Di HTML, elemen kosong seperti <br> bisa ditulis tanpa penutup, misalnya:

<br>
<img src="gambar.jpg">
HTML

Tapi di XHTML, elemen kosong harus selalu ditutup dengan />, seperti ini:

<br />  
<img src="gambar.jpg" />
HTML

Tanpa ini, kode XHTML dianggap tidak valid.


8. XHTML Elements Harus Lowercase

Di HTML, kita bisa menulis tag dengan huruf besar atau kecil:

<DIV>Ini div</DIV>
HTML

Tapi di XHTML, semua elemen harus lowercase:

<div>Ini div</div>
HTML

Ini karena XHTML mengikuti aturan XML, yang case-sensitive.


9. Nama XHTML Attribute Harus Lowercase

Selain nama elemen, nama atribut juga harus huruf kecil.

Salah (HTML masih bisa jalan):

<IMG SRC="gambar.jpg">
HTML

Benar (XHTML valid):

<img src="gambar.jpg" />
HTML

Kalau pakai huruf besar, XHTML bakal error!


10. Nilai XHTML Attribute Harus Menggunakan Tanda Kutip

Di HTML, kita bisa aja nulis atribut tanpa tanda kutip:

<input type=text>
HTML

Tapi di XHTML, nilai atribut harus pakai tanda kutip:

<input type="text" />
HTML

Jadi, selalu gunakan tanda kutip untuk nilai atribut!


11. Menyingkat XHTML Attribute Tidak Diperbolehkan

Di HTML, ada beberapa atribut yang bisa ditulis tanpa nilai, misalnya:

<input type="checkbox" checked>
HTML

Tapi di XHTML, setiap atribut harus punya nilai yang jelas:

<input type="checkbox" checked="checked" />
HTML

Aturan ini bikin kode lebih jelas dan mudah dibaca.


Kesimpulan

XHTML punya aturan yang lebih ketat dibanding HTML, tapi itu justru bikin kode jadi lebih rapi dan terstruktur.

Ringkasan perbedaan utama:
✅ XHTML butuh DOCTYPE
✅ Semua tag harus ditutup dengan benar
✅ Semua elemen dan atribut harus huruf kecil
✅ Nilai atribut harus pakai tanda kutip
✅ Elemen kosong harus pakai />

Meskipun sekarang HTML5 lebih populer, memahami XHTML tetap penting, terutama kalau kamu bekerja dengan sistem yang masih menggunakan standar ini.

Semoga artikel ini bermanfaat! Jangan lupa share kalau berguna ya! 🚀

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *