Elektronika Rangkaian listrik
Beranda / Rangkaian listrik / Analisis Mesh | Rangkaian Listrik 8

Analisis Mesh | Rangkaian Listrik 8

Assalamualaikum sobat, pada artikel kali ini kita akan belajar tentang analisis
mesh. Analisis mesh adalah prosedur analisis rangkaian dengan mesh / loop
sebagai variabel yang ditinjau. Analisis mesh didasarkan pada hukum tegngan
kirchoff (Kirchoff’s voltage law / KVL), dimana jumlah tegangan pada suatu loop
sama dengan nol. Mesh sendiri dalam bahasa indonesia diartikan sebagai jala atau
sesuatu yang melingkar dan terhubung, dalam rangkaian listrik, mesh adalah
sebuah loop yang tidak memasukkan loop lainnya sebagai bagian darinya.

Hukum ohm :

Hukum tegangan kirchoff :

Langkah-langkah melakukan analisis mesh :
  1. Identifikasi jumlah mesh. 
  2. Tentukan arah arus pada setiap mesh. Misalnya searah jarum jam atau
    berlawanan arah jarum jam. kemudian beri tanda polaritas pada setiap
    komponen sesuai arus yang mengalir (+ untuk arus yang masuk dan –
    untuk arus yang keluar)
  3. Terapkan hukum tegangan kirchoff (KVL) dan hukum ohm pada setiap
    mesh.
  4. Selesaikan persamaan yang di dapat dari semua mesh.

Contoh Soal

Tentukan disipsi daya pada resistor 20 ohm pada rangkaian berikut
Pertama, kita perlu mengidentifikasi jumlah mesh yang ada pada
rangkaian, dalam rangkaian diatas terdapat 2 buah mesh, kemuadian kita
tentukan arah arusnya dan beri tanda polaritas untuk komponen yang
terlewati arus, seperti pada gambar di bawah.
10 Rekomendasi Gerinda Tangan Terbaik, Apa Merk Gerinda Yang Bagus ?

Kemudian kita terapkan hukum tegangan kirchoff dan hukum ohm pada setiap
mesh. Disini kita harus memberikan tanda sesuai
kaidah tanda (- ke + menjadi + (voltage rise) dan + ke – menjadi –
(voltage drop)).
Maka kita akan mendapatkan persamaan pada loop 1 adalah
-20I1+10I2 = -20, dan persamaan di loop 2 adalah
10I1 – 30I2 = 0. Selanjutnya kita selesaikan persamaan yang di dapat, di sini saya
menggunakan metode eliminasi. (kalian bisa menggunakan metode eliminasi, metode crammer atau
menggunakan software matematika), di sini saya akan mengeliminasi I1 sehingga arus I2 dapat diketahui.
Maka kita akan mendapatkan nilai arus I2 adalah
0,4 ampere. Selanjutnya kita tinggal
memasukkan nilai yang di dapat ke dalam rumus disipasi daya.
Maka kita akan mengetahui nilai disipasi daya pada resistor 20 ohm
adalah sebesar 3,2 watt.

Video Tutorial

Sekian untuk tutorial kali ini, terima kasih, happy a nice day…

Artikel Terkait

Komentar

  1. Nurdin berkata:

    Keren kang… Sing berkah nya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *